Melihat ayahnya mati 66 – Abu Alopecia kayu Sahabi Jalil menyaksikan janji kesetiaan Radwan dan misteri nostalgia dan di antara mereka yang turun Sham Badarba barat dari Damaskus ke kiblat, meriwayatkan bahwa Rasulullah Allah – saw – bicara dan sekelompok sahabat, dan termasuk di antara mereka yang Ajala tumit tinta, adalah Setiap malam dia pergi keluar dan melihat ke langit dan berpikir, kemudian mengangkatnya ke rumah dan bersujud kepada Tuhan – Yang Maha Kuasa – dan biasa berkata : Aku tidak berharap bahwa Tuhan tidak akan lenyap pada saat kematian, seperti yang saya lihat Anda tercekik, jadi saat itu malam, dia berdoa dari malam saat jiwanya menangkap saat dia bersujud . Dan putrinya melihat dalam mimpi seolah-olah ayahnya telah meninggal, dan dia memperhatikan dengan panik dan berkata kepada ibunya, Di mana ayahku? Dia berkata : Dia ada di aula sholatnya, jadi dia memanggilnya, tetapi dia tidak menjawabnya, jadi dia datang dan memindahkannya, dan dia jatuh ke sisinya, dan ketika dia mati, semoga Tuhan mengasihani dia, Abu Ubaidah, Muhammad bin Saad, Khalifah dan lainnya berkata : Kematiannya adalah tujuh puluh lima tahun