Dan barangsiapa melihat bahwa ia menunggangi seekor kuda telanjang dan jatuh dari atasnya, maka itu ditafsirkan dalam tiga cara, kondisinya lenyap, pemecatannya dari posisinya, dan larangan istrinya, dan dia akan tanpa kesempurnaan di bawahnya .)
Dan barangsiapa melihat bahwa ia menunggangi seekor kuda telanjang dan jatuh dari atasnya, maka itu ditafsirkan dalam tiga cara, kondisinya lenyap, pemecatannya dari posisinya, dan larangan istrinya, dan dia akan tanpa kesempurnaan di bawahnya .)